Cara Install WordPress di cPanel: Panduan Kilat & Aman (Update 2025)

Membangun website profesional tidak lagi harus berurusan dengan ribuan baris kode yang memusingkan. Bayangkan Anda memiliki sebuah “Remote Control” canggih yang bisa membangun rumah digital Anda hanya dalam hitungan menit. Itulah fungsi dari cPanel yang dikombinasikan dengan WordPress.

Bagi pemula, melihat Dashboard hosting mungkin terasa intimidatif. Namun, saya pastikan proses ini jauh lebih sederhana dari yang Anda bayangkan. Sebelum kita masuk ke teknis, pastikan Anda sudah memiliki layanan Hosting Indonesia yang andal dan sebuah Domain TLD (.com, .id, dll) yang aktif. Jika Anda masih ragu memilih jenis server yang tepat untuk kebutuhan Anda, sebaiknya pelajari dulu panduan Beda Web Hosting dan VPS agar tidak salah investasi di awal.

Mari kita bedah cara termudah, teraman, dan paling efisien untuk meng-online-kan website Anda hari ini.

Mengapa Menggunakan Softaculous Apps Installer?

Di dalam ekosistem cPanel (Control Panel standar industri hosting), terdapat fitur bernama Softaculous Apps Installer. Ini adalah One-Click Installer yang mengotomatisasi proses teknis.

Jika cara lama mengharuskan Anda mengunggah file via File Manager dan membuat Database MySQL secara manual—yang rentan error bagi pemula—Softaculous menangani semua itu di latar belakang (backend).

Langkah-Langkah Instalasi (Step-by-Step)

Ikuti panduan praktis ini agar website Anda siap dalam waktu kurang dari 5 menit:

1. Login ke cPanelAkses URL cPanel Anda (biasanya namadomain.com/cpanel) dan masukkan username serta password dari penyedia hosting.
2. Cari Menu SoftaculousDi kolom pencarian atas, ketik “Softaculous” atau cari icon WordPress di bagian Scripts. Klik icon tersebut.
3. Konfigurasi Software SetupDi halaman instalasi, perhatikan poin krusial ini:
   • Choose Protocol: Pilih https://. Ini wajib agar website Anda aman dan memiliki Sertifikat SSL Gratis (gembok hijau). Google sangat memprioritaskan situs dengan HTTPS.
   • Choose Domain: Pilih domain utama Anda.
   • In Directory: Kosongkan kolom ini! (Sangat penting. Jika diisi “wp”, website Anda akan terinstall di domain.com/wp, bukan di halaman utama).
4. Admin Account Setup (Security First)Jangan gunakan username “admin”. Itu target empuk peretas.
   • Admin Username: Buat nama unik.
   • Admin Password: Gunakan fitur Password Generator (biasanya icon kunci) untuk membuat kata sandi acak yang sangat kuat (High Complexity). Simpan password ini di tempat aman.
5. FinalisasiScroll ke bawah dan klik tombol Install. Tunggu progress bar mencapai 100%. Selesai! Anda kini bisa masuk ke Login Admin WordPress melalui namadomain.com/wp-admin.

Perbandingan Metode: Auto vs Manual

Agar Anda paham perbedaannya, berikut komparasi singkat antara menggunakan Softaculous dan cara manual:

Dony’s Verdict:

“Sebagai teman diskusi digital Anda, saya sangat menyarankan pemula untuk selalu menggunakan Softaculous. Bukan karena kita malas, tapi karena efisiensi adalah kunci dalam bisnis digital.

Selain kemudahan instalasi, Softaculous memiliki fitur Auto-Upgrade yang menjaga Core System WordPress Anda tetap up-to-date secara otomatis. Ini adalah lapisan keamanan pertama yang sering diabaikan. Simpan energi Anda untuk memikirkan konten dan strategi bisnis, biarkan server menangani instalasinya.”